TIPS AMAN BEKERJA DI TAIWAN
Assalamualaikum wr wb
banyak permasalahan yang ada di Taiwan kebanyakan karena yang bersangkutan kurang paham dengan budaya, bahasa dan kebiasaan dari masyarakat Taiwan. banyak PPTKIS dan pemerintah dalam hal ini BNP2TKI terlihat hanya sekedar hanya memberikan edukasi untuk masalah ini "ala kadarnya" dan sekedar hanya sebagai formalitas. Hal ini membuat banyak rekan-rekan kita terpaksa harus kembali ke tanah air karena tidak tahan dengan budaya masyarakat taiwan. harapun memburu rezeki ditanah perantauanpun kandas..
seperti saudara kita sebut saja namanya X yang bekerja di sektor informal di Taipei (data pengaduan Satgas KDEI 2014). karena tidak tahan terus dibentak majikannya (padahal rata2 org Taiwan kalau berkata selalu bersuara keras) dan disuruh masak babi. hal ini membuat saudara kita memutuskan pulang padahal baru bekerja 2 minggu.
Supaya hal ini tidak terjadi kepada kita, sebelum memutuskan untuk bekerja di Taiwan atau negara lainnya, sebaiknya anda mempelajari terlebih dahulu, bahasa, budaya dan kebiasaan masyarakatnya, iklim dan cuaca serta makanan dinegara tersebut. apa kira-kira kita bisa mentolerir dan bekerja secara maksimal dengan pola mereka. berikut saya cuplik dari buku saya INSPIRASI BMI TAIWAN 'TIPS AMAN BEKERJA DI TAIWAN DAN PULANG MENJADI PENGUSAHA' bab I hal 1-8 mengenai Iklim, budaya dan adat istiadat serta makanan favorit orang Taiwan.
SEJARAH TAIWAN
Taiwan dahulu dihuni oleh suku pribumi keturunan Malaya ketika orang Cina dari wilayah yang sekarang disebut sebagai Fukien dan Kwangtung mulai menetap di abad ke-7. Mereka menjadi penghuni mayoritas di wilayah tersebut. Taiwan menjadi wilayah yang tetap diklaim merupakan bagian dari wilayah Republik Rakyat Cina, namun pemerintah Taiwan mendapat dukungan dari pelbagai negara di PBB untuk tetap dinyatakan merdeka dan berdaulat
Penduduk Taiwan (人口)
Penduduk Taiwan
melampaui 22.560.000 jiwa pada Agustus 2003. Kota Kaohsiung di selatan adalah
wilayah paling padat penduduk, diikuti Taipei di utara, dan Taichung di Taiwan
tengah. Hampir 70 prosen dari populasi penduduk Taiwan terkonsentrasi di daerah
metropolitan. Pada Desember 2002, Taipei Keelung menjadi sebuah wilayah
metropolitan yang dihuni 6.580.000 penduduk atau 42,42 prosen dari total penduduk
perkotaan Taiwan. Selama beberapa dekade terakhir, usia rata-rata penduduk
Taiwan telah meningkat sebesar 1,8 prosen. Pada akhir 2002, jumlah dengan usia
di atas 65 tahun melebihi 9 prosen dari total populasi. Data tersebut sekaligus
menunjukkan gejala peningkatan jumlah lansia diperkirakan akan terus berlanjut
Bahasa dan Budaya
Masyarakat Taiwan
Bahasa
dan dialek yang diucapkan di Taiwan memiliki asal-usul mereka di Austronesia
dan sistem bahasa Han. Bahasa-bahasa Austronesia yang dituturkan oleh
masyarakat adat Taiwan, sedangkan dialek Han yang paling umum seperti Minnase
dan Hakka, digunakan oleh mereka yang nenek moyangnya berimigrasi dari China
Fujian dan Provinsi Guangdong.
Agama
Budha dan Tao adalah Kepercayaan yang dianut oleh sebagian besar masyarakat
Taiwan, sehingga banyak pemikiran dan kebiasaan dari kedua kepercayaan ini
telah masuk dan menyatu dengan kebiasaan sehari-hari warga setempat terlebih
bagi mereka yang telah berusia tua. Misalnya Altar leluhur tidak boleh dipindah
sesuka hati atau menggosok jangan terlalu keras.Selain itu pada saat tahun baru
tidak boleh menangis atau memecahkan barang serta mengucapkan kata-kata yang
tidak pantas. Pada saat berkabung tidak boleh mengenakan pakain yang terlalu
menyolok dan lain-lain.
Cuaca
Taiwan
memiliki tiga musim yakni musim panas pada bulan Mei hingga September dengan
perkiraan suhu Antara 25°C
hingga 38°C dan sering terdapat angina ribut
atau lebih dikenal dengan typon. Yang kedua adalah musim dingin yang terjadi
pada bulan Desember hingga januari. Pada musim ini biasanya suhu berkisar
Antara 5°C hingga 20°C
dan sering terjadi hujan. Disarankan apabila keluar memakai jaket tebal dan payung
supaya anda tidak gampang terkena influenza. Musim yang terakhir adalah musim
gugur. Musim ini terjadi pada bulan februari hingga awal mei dengan suhu
berkisar Antara 20°C hingga 30°C.
Perayaan Hari
Tradisional Masyarakat Taiwan
Tahun Baru Imlek
Ini adalah hari
special bagi masyarakat Taiwan seperti hari Raya Iedul Fitri di Indonesia. Pada hari ini merupakan perayaan tahun baru
China dan biasanya masyarakat Taiwan berpergian kesuatu tempat dan berkumpul
dengan keluarga. Peristiwa yang Biasanya dilaksanakan pada akhir januari hingga
awal februari ini membuat banyak toko, pasar dan kantin tutup selama seminggu.
Disarankan sebelum hari ini tiba untuk menyimpan persediaan makanan dan
kebutuhan sehari-hari selama seminggu
lebih lengkapnya anda bisa membaca di buku INSPIRASI BMI TAIWAN, semoga bermanfaat dan tetap semangat untuk masa depan yang lebih baik
Comments
Post a Comment