Selamat Jalan Sihatul Alfiah...simbol lemahnya perlindungan negara terhadap warganya...

Turut berduka cita atas meninggalnya saudara kita seperti yang diberitakan di Tribun news saudara kita Sihatul Alfiyah (26), BMI asal Desa Plampangrejo, Kecamatan Cluring, yang koma selama 16 bulan, meninggal dunia pada Kamis (15/01/2015), sekitar pukul 04.30 WIB.di RSUD Blambangan
lebih lengkapnya bisa dilihat di link ini:
http://m.tribunnews.com/regional/2015/01/15/16-bulan-koma-karena-dianiaya-majikan-sihatul-akhirnya-meninggal-dunia
semoga Almarhumah diampuni dosa2nya dan diterima segala amal ibadanya oleh Alloh SWT. insya Alloh yang membuat seperti ini kalau hukuman dunia bisa lepas insya Alloh hukuman akherat akan menrima pembalasan yang seadil adilnya atas hukuman Alloh SWT termasuk para "oknum" yang mencoba menutupi kasus ini...

Jadi ingat ketika kasus ini baru terjadi dan saya dihub 2-3 hari setelah kejadian, itupun saya kesana nekat hanya bersama teman2 dari Lazis NU dan Muhammad teman saya org taiwan yg dengan ikhlas membantu ketemu dengan kakak Uul yang bernama Emy..dari sana mencoba berhasil masuk dan melihat kondisi langsung dari Uul. memang terlihat adanya beberapa memar ditubuhnya terutama bagian mata dan belakang kepala. sampai orang KDEI kaget kok bs masuk padahal mereka mencoba masuk tetapi tdk bs. dari rumah sakit kami mencoba melihat secara langsung kandang sapi tempat kerja Uul. anehnya orang disana tidak mau mengakui kalau Uul pernah kerja disana padahal pada saat itu jelas saya membawa kontrak kerja Uul dan alamat serta nama majikannya sama sesuai tertera dalam kontrak kerja tersebut.



Setelah itu dapat telp dari kk Uul untuk meminta bantuan karena ditekan terus sama majikannya. Majikan Uul menelp untuk meminta kknya tandatangan terkait minta dipindahkan ke ruangan di rumah majikan (padahal pada saat itu Uul kelihatan masih koma dan mebutuhkan alat bantu pernafasan). yang lebih jengkel lagi ketika saya mencoba mengajak orang KDEI tidak ada satupun yang mauikut dikarenakan sibuk ada tamu. Nyawa BMI dikalahkan dengan tamu????
Akhirnya saya nekat berangkat sendiri walaupun dengan kemampuan bahasa mandarin minim.. Alhamdulillah Indosuara (Majalah Indonesia di Taiwan bersedia menanggung perjalananku ke Tainan). karena terus ditungguin dan ditelp majikannya Uul maka saya coba laporkan ke kepolisian di dekat rumah sakit. dari situ bersama polisi kami mengecek ke rumah sakit dan rumah majikannya. tetapi begitu saya datang bersama polisi majikannya ini menghilang dari rumah sakit tersebut..dari rumah sakit kami sempat diwawancara terkait Uul hingga hampir 4 jam (terpaksa pulang ke Taipei malam sekitar jam 12 malam)


Alhamdulillah akhirnya bs ketemu sama suami Uul dan terlihat Uul bisa merasakan kedatangan org yang dikasihinya ini (terlihat tangannya mulai bergerak)

Selamat jalan saudaraku Sihatul Alfiah, semoga bisa menjadi pembelajaran pemerintah kita untuk memberi perlindugan kepada warganya secara maksimal. jangan sampai kejadian ini terulang lagi...insya Alloh yang melakukan ini tidak akan lepas daripengadilan akherat dimana kita tidak bisa  menutup2i fakta yang ada...





Comments

Popular posts from this blog

alamat penting dan kata-kata mandarin penting

Usaha Kerang dan analisis usahanya

Asuransi di Taiwan